Panduan Praktis Menyemai Benih Pepaya California

Pepaya California adalah salah satu jenis pepaya yang sangat digemari banyak orang. Meskipun namanya mengarah pada asal Amerika Serikat, ternyata buah ini berasal dari Indonesia. Varietas pepaya ini dikembangkan oleh tim pemulia tanaman di Pusat Kajian Hortikultura Tropika (PKHT) IPB, yang awalnya diberi nama pepaya Calina. Dengan semakin populernya buah ini, banyak orang mengira bahwa pepaya ini berasal dari luar negeri, sehingga lebih dikenal dengan nama pepaya California. Pepaya California memiliki potensi hasil panen yang tinggi dibandingkan varietas lainnya. Selain itu, rasa buahnya yang lebih manis membuatnya banyak disukai, menjadikannya salah satu buah yang cocok untuk dibudidayakan.

Langkah pertama dalam budidaya pepaya California adalah menyemai benihnya. Agar tanaman tumbuh subur, penyemaian benih harus dilakukan dengan benar. Sebelum menyemai, persiapkan alat dan bahan seperti sekop mini, sarung tangan, gembor air, plastik polybag kecil, tanah, pupuk kandang, dan benih pepaya California. Keberhasilan dalam menyemai benih sangat bergantung pada kualitas benih yang digunakan. Pilih benih yang unggul untuk memastikan pertumbuhan yang optimal. Setelah benih dipilih, rendam terlebih dahulu untuk memisahkan benih yang kurang baik dan untuk membantu mempercepat perkecambahan.

Penyemaian benih pepaya California cukup mudah. Campurkan tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1, lalu masukkan campuran tersebut ke dalam plastik polybag. Buat lubang tanam dan masukkan satu benih ke dalam setiap polybag, kemudian tutup dengan media tanam. Rawat dengan baik, termasuk penyiraman rutin dan pembersihan rumput liar. Jika terdapat hama atau penyakit, gunakan pestisida dengan dosis rendah. Setelah 30 hingga 45 hari, bibit pepaya California siap dipindahkan dan ditanam dengan perawatan yang baik agar menghasilkan buah yang melimpah.

referensi : https://agri.kompas.com/read/2022/12/31/090514484/simak-ini-cara-menyemai-benih-pepaya-california-dengan-mudah?page=all